Kamis, 13 Desember 2018

[belajar-excel] Digest Number 4668

8 Messages

Digest #4668
1a
Re: Nanya format cell number by "aza_faza" aza_faza
1b
Re: Nanya format cell number by "M.Ade Alfarid" aderyo
1c
Re: Nanya format cell number by "Mr. Kid" nmkid.family@ymail.com
1d
Re: Nanya format cell number by "aza_faza" aza_faza
2a
Re: VBA Macro Jam Digital [1 Attachment] by "Mr. Kid" nmkid.family@ymail.com
3a
Fw: [belajar-excel] formula pph 21 gross up by "hendrik karnadi" hendrikkarnadi
3c
Re: Fw: [belajar-excel] formula pph 21 gross up by "hendrik karnadi" hendrikkarnadi

Messages

Wed Dec 12, 2018 11:57 pm (PST) . Posted by:

"aza_faza" aza_faza

Terima kasih atas jawabannya Bro Ade...Kalau maksud dr kode2 angkanya sudah tepat dan formula juga sudah tepat, Jadi harus pakai kolom baru ya...Maksud saya apa nggak bisa kalau pakai format sel number aja...Maaf terima kasih..

Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.
-------- Pesan asli --------Dari: "'M.Ade Alfarid' QA@kkmi.co.id [belajar-excel]" <belajar-excel@yahoogroups.com> Tanggal: 13/12/18 12:49 (GMT+09:00) Ke: belajar-excel@yahoogroups.com Subjek: RE: [belajar-excel] Nanya format cell number

 

Boleh dijelaskan untuk format penomorannya? Apakah seperti dibawah ini?Contoh : 01002\943\dec\2018·         01002 :           -     angka pertama & kedua adalah tanggal terdata surat masuk dgn format dd-          Angka ketiga s/d kelima adalah input nomer yg dlm contoh adalah diinput angka 2 dgn format 000 (tiga angka).·         943     : apakah deretan angka ini tetap? Atau berubah dengan kondisi bagaimana?·         dec      : singkatan nama bulan terdata surat masuk·         2018   : tahun terdata surat masuk Misalnya data tanggal surat masuk di A1 = 1 dec 2018 . cell A1 telah diformat date.Kolom bantu input di B1Penomoran di C1 Seperti berikut : Mungkin begitu? ade From: belajar-excel@yahoogroups.com [mailto:belajar-excel@yahoogroups.com]
Sent: Thursday, December 13, 2018 8:52 AM
To: belajar-excel@yahoogroups.com
Subject: [belajar-excel] Nanya format cell number    Dear all..Mohon petunjuknya gimana format cell nya Kasusnya surat masuk tgl 1 Des 2018Kalau saya tulis angka misal:Ketik 2Agar bisa terlihat : 01002\943&#92;dec\2018Terimakasih...  Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya..

Thu Dec 13, 2018 12:30 am (PST) . Posted by:

"M.Ade Alfarid" aderyo

Jika hanya menggunakan format cell number saja, sepertinya sulit ya

Soalnya ada data yg kita ambil dari cell lain.

Selain itu format cell number hanya mengganti "penampakan" saja, tidak
dengan formula di cell tsb.

Jika kita input angka 2 dgn cell format custom seperti ini
"01"000"\943\dec\2018"
hasilnya 01002\943\dec\2018

Tetapi cell format number tidak bisa melink nya dengan cell lain (tidak
sama dengan formula).

Sekedar saran saja, input nilainya ditaruh didepan dan hurufnya diformat
putih seperti berikut :

ade

*From:* belajar-excel@yahoogroups.com [mailto:belajar-excel@yahoogroups.com]

*Sent:* Thursday, December 13, 2018 2:55 PM
*To:* belajar-excel@yahoogroups.com
*Subject:* RE: [belajar-excel] Nanya format cell number

Terima kasih atas jawabannya Bro Ade...

Kalau maksud dr kode2 angkanya sudah tepat dan formula juga sudah tepat,
Jadi harus pakai kolom baru ya...

Maksud saya apa nggak bisa kalau pakai format sel number aja...

Maaf terima kasih..

Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.

-------- Pesan asli --------

Dari: "'M.Ade Alfarid' QA@kkmi.co.id [belajar-excel]" <
belajar-excel@yahoogroups.com>

Tanggal: 13/12/18 12:49 (GMT+09:00)

Ke: belajar-excel@yahoogroups.com

Subjek: RE: [belajar-excel] Nanya format cell number

Boleh dijelaskan untuk format penomorannya?

Apakah seperti dibawah ini?

Contoh : 01002\943\dec\2018

· 01002 : - angka pertama & kedua adalah tanggal
terdata surat masuk dgn format dd

- Angka ketiga s/d kelima adalah input nomer yg dlm contoh adalah
diinput angka 2 dgn format 000 (tiga angka).

· 943 : apakah deretan angka ini tetap? Atau berubah dengan
kondisi bagaimana?

· dec : singkatan nama bulan terdata surat masuk

· 2018 : tahun terdata surat masuk

Misalnya data tanggal surat masuk di A1 = 1 dec 2018 . cell A1 telah
diformat date.

Kolom bantu input di B1

Penomoran di C1

Seperti berikut :

[image: Image removed by sender.]

Mungkin begitu?

ade

*From:* belajar-excel@yahoogroups.com [mailto:belajar-excel@yahoogroups.com
<belajar-excel@yahoogroups.com>]
*Sent:* Thursday, December 13, 2018 8:52 AM
*To:* belajar-excel@yahoogroups.com
*Subject:* [belajar-excel] Nanya format cell number

Dear all..

Mohon petunjuknya gimana format cell nya

Kasusnya surat masuk tgl 1 Des 2018

Kalau saya tulis angka misal:

Ketik 2

Agar bisa terlihat : 01002\943&#92;dec\2018

Terimakasih...

Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya..

Thu Dec 13, 2018 3:32 pm (PST) . Posted by:

"Mr. Kid" nmkid.family@ymail.com

Hai Aza,

Format number pada sebuah cells untuk memformat bilangan di cells tersebut
saja. Jadi tidak bisa merujuk ke cells lain. Sekadar format cells, bukan
kalkulasi antar cells.
Jadi kalau sebuah cells hanya berisi sebuah bilangan 2, maka hanya bilangan
2 tersebut yang bisa di-format cells number pada cells berisi bilangan 2
itu.

Jika ada 2 cells, satu cells berisi tanggal dan satu cells lain berisi
bilangan 2, maka pastilah untuk menggabungkan nilai di kedua cells tersebut
dilakukan di cells lain (cells ke-3).
Penggabungan bisa dilakukan dengan formula. Formula bisa berisi Excel
Functions. Jika hasil penggabungan akan disertai penyusunan suatu format
tertentu dari suatu nilai, maka Excel Function bernama Text bisa digunakan.

Pada kasus A2 berisi nilai bertipe tanggal 2018-12-01, dan B2 berisi
bilangan 2, dan C2 berisi bilangan 943 (ini struktur tabel data yang
sebaiknya dimiliki), maka di cells D2 bisa diisi formula penggabung seluruh
nilai tersebut. Excel Function Text bisa dimanfaatkan pada cells D2
tersebut.
Formula di D2 bisa disusun dengan berbagai cara pemanfaatan Excel Functions..
Misalnya begini :
=Replace( Text( a2 , "dd""\"&c2&"\""mmm\\yyyy" ) , 3 , 0 , Text( b2 , "000"
) )
Jika nama bulan ingin dalam lower case, cukup ditambahkan fungsi Lower pada
formula tersebut. Bisa di depan fungsi Text yang pertama, atau di depan
fungsi Replace sekalian.
=Replace( Lower( Text( a2 , "dd""\"&c2&"\""mmm\\yyyy" ) ) , 3 , 0 , Text(
b2 , "000" ) )
atau
=Lower( Replace( Text( a2 , "dd""\"&c2&"\""mmm\\yyyy" ) , 3 , 0 , Text( b2
, "000" ) ) )

On Thu, Dec 13, 2018 at 8:54 AM aza_faza aza_faza@yahoo.com [belajar-excel]
<belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:

>
>
>
> Dear all..
> Mohon petunjuknya gimana format cell nya
> Kasusnya surat masuk tgl 1 Des 2018
> Kalau saya tulis angka misal:
> Ketik 2
> Agar bisa terlihat : 01002\943&#92;dec\2018
> Terimakasih...
>
>
> Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.
>
>
>

Thu Dec 13, 2018 5:49 pm (PST) . Posted by:

"aza_faza" aza_faza

Terima kasih Mr. Kid...Sangat membantu

Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.
-------- Pesan asli --------Dari: "'Mr. Kid' mr.nmkid@gmail.com [belajar-excel]" <belajar-excel@yahoogroups.com> Tanggal: 14/12/18 08:32 (GMT+09:00) Ke: BeExcel <belajar-excel@yahoogroups.com> Subjek: Re: [belajar-excel] Nanya format cell number

 

Hai Aza,
Format number pada sebuah cells untuk memformat bilangan di cells tersebut saja. Jadi tidak bisa merujuk ke cells lain. Sekadar format cells, bukan kalkulasi antar cells.Jadi kalau sebuah cells hanya berisi sebuah bilangan 2, maka hanya bilangan 2 tersebut yang bisa di-format cells number pada cells berisi bilangan 2 itu.
Jika ada 2 cells, satu cells berisi tanggal dan satu cells lain berisi bilangan 2, maka pastilah untuk menggabungkan nilai di kedua cells tersebut dilakukan di cells lain (cells ke-3).Penggabungan bisa dilakukan dengan formula. Formula bisa berisi Excel Functions. Jika hasil penggabungan akan disertai penyusunan suatu format tertentu dari suatu nilai, maka Excel Function bernama Text bisa digunakan.
Pada kasus A2 berisi nilai bertipe tanggal 2018-12-01, dan B2 berisi bilangan 2, dan C2 berisi bilangan 943 (ini struktur tabel data yang sebaiknya dimiliki), maka di cells D2 bisa diisi formula penggabung seluruh nilai tersebut. Excel Function Text bisa dimanfaatkan pada cells D2 tersebut.Formula di D2 bisa disusun dengan berbagai cara pemanfaatan Excel Functions.Misalnya begini :=Replace( Text( a2 , "dd""\"&c2&"\""mmm\\yyyy" ) , 3 , 0 , Text( b2 , "000" ) )Jika nama bulan ingin dalam lower case, cukup ditambahkan fungsi Lower pada formula tersebut. Bisa di depan fungsi Text yang pertama, atau di depan fungsi Replace sekalian.=Replace( Lower( Text( a2 , "dd""\"&c2&"\""mmm\\yyyy" ) ) , 3 , 0 , Text( b2 , "000" ) ) atau 
=Lower( Replace( Text( a2 , "dd""\"&c2&"\""mmm\\yyyy" ) , 3 , 0 , Text( b2 , "000" ) )  )

On Thu, Dec 13, 2018 at 8:54 AM aza_faza aza_faza@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:

 

Dear all..Mohon petunjuknya gimana format cell nya Kasusnya surat masuk tgl 1 Des 2018Kalau saya tulis angka misal:Ketik 2Agar bisa terlihat : 01002\943&#92;dec\2018Terimakasih...

Dikirim dari ponsel cerdas Samsung Galaxy saya.

Thu Dec 13, 2018 7:24 pm (PST) . Posted by:

"Mr. Kid" nmkid.family@ymail.com

Wa'alaikumussalam wr wb

Hai Hendry,

Coba begini :
1. buat sebuah workbook baru, hapus sheets sampai bersisa sheet1 saja, ubah
nama sheet menjadi 'JAM', save as .xlsm, lalu ke VB Editor (Alt F11)
* di VBE, pada project explorer akan tampak bahwa satu-satunya sheet
tersisa bernama Sheet1, dengan caption berbunyi 'JAM'
2. insert sebuah general module (menu Insert -> Module), aktifkan module
baru tersebut
3. buat sebuah prosedur dengan scope public bertipe sub, misal dengan nama
DJAM, dan isi dengan baris-baris kode berikut :
'waktu akan ditulis di sheet1 (yang ber-caption 'JAM') pada cells A1
do while true
sheet1.range("a1").value=evaluate("now()") 'kalau
ketepatannya hanya sampai detik, evaluate("now()") bisa diganti dengan now
doevents
loop
4. kembali ke worksheet (ALT F11), save workbook, jalankan prosedur DJAM
tadi

sudah jadi ya ?

hmmm...
Itu tadi prinsip dasarnya.
Kunci proses di atas adalah loop dan doevents

proses di atas bisa dikembangkan.
Misal, membuat proses bisa dikontrol kapan mulai dan kapan berhenti, yaitu
dengan mengatur batas loop dalam bekerja.
ok, kembali ke VBE,
Pada proses di atas, batas loop di-set tetap dengan TRUE. Nilai ini bisa
diubah dengan variabel. Misal variaberl bernama bJAM yang bertipe Boolean.
Jadi, di baris pertama ruang general modul dibuat dulu variabel ber-scope
public bernama bJAM dengan tipe Boolean.
public bJAM as boolean
Lalu bagian TRUE dalam prosedur DJAM diubah menjadi bJAM (nama variabel
yang dibuat tadi).
do while bjam
sheet1.range("a1").value=evaluate("now()") 'kalau
ketepatannya hanya sampai detik, evaluate("now()") bisa diganti dengan now
doevents
loop

Pengaturan nilai bJAM bisa dilakukan melalui prosedur baru untuk mulai
(misal bernama DJAM_Start) dan prosedur baru untuk berhenti (misal bernama
DJAM_Stop).
Di dalam prosedur mulai, diisi baris kode set nilai variabel bJAM dengan
nilai TRUE, lalu panggil prosedur DJAM
bjam=true
djam
Di dalam prosedur berhenti, diisi baris kode set nilai variabel bJAM dengan
nilai FALSE dan tidak perlu memanggil prosedur DJAM.
bjam=false

Kalau ingin ada tombol untuk mulai dan berhenti, di dalam worksheet bisa
dibuatkan tombol tersebut. Lalu isi perintahnya dengan memanggil prosedur
DJAM_Start pada tombol mulai dan memanggil prosedur DJAM_Stop pada tombol
berhenti.

Sampai sini, jam digital sudah terbentuk apa adanya. Bisa dimulai dan bisa
dihentikan oleh user melalui sebuah tombol.

Tapi, urusannya tidak sesimpel itu. Proses diatas (setelah dimulai), akan
terhenti jika user mengubah sesuatu di window yang tampak. Misal mengisi
nilai tertentu di cells G7.
untuk urusan ini, tentu saja membutuhkan penangkapan peristiwa (event)
ketika user selesai mengubah suatu nilai. Event ini adalah event change.
Supaya semua event change di semua sheet bisa tertangkap, maka event change
dipakai adalah event change yang ada di object ThisWorkbook. Jadi,
ke VBE -> double click object ThisWorkbook -> pada lembar kosong penulisan
kode, lihat combobox di atas lembar tersebut
-> combobox sisi kiri dipilih workbook, combo sisi kanan dipilih
SheetChange -> muncul blok prosedur event tersebut (ini cara membuat
prosedur event suati object)
Dalam blok prosedur itu diisi baris kode untuk memeriksa apakah cells yang
berubah nilainya itu bukan cells A1 di sheet1 yang ber-caption JAM. Jika
bukan, maka panggil prosedur DJAM_Start
if not (sh.codename=sheet1.codename and target.address="$A$1") then
DJAM_Start
atau berupa blok if (direkomendasikan) seperti ini
if not (sh.codename=sheet1.codename and target.address="$A$1") then
DJAM_Start
endif

naah... sampai sini, kalau jamnya dah mulai, lalu ada cells yang berubah
nilai, si jam tetap bergerak.

biasanya,
kalau dah sampai sini,
trus rada ngelunjak (tapi ini masih bisa dibilang sesuai fitrahnya) pengen
kalau workbook dibuka, jamnya langsung bekerja.
Untuk hal ini, pada prinsipnya adalah tidak bisa.
Bisanya adalah beberapa saat setelah dibuka barulah jamnya dijalankan,
supaya Excel sempat punya kekuasaan penuh untuk menampilkan workbook secara
baik.
Untuk kebutuhan hal ini, yaitu mengatur agar DJAM dijalankan beberapa saat
setelah Excel punya kuasa penuh menyelesaikan pekerjaannya membuka
workbook, diperlukan fungsi (methods) bernama OnTime milik Application.
Beberapa saatnya bisa dimulai untuk 1 detik setelah Excel memegang kuasa
penuh.
Pengaturan ini diletakkan di prosedur DJAM_Start saja.
Baris pemanggil DJAM diubah agar dipanggil beberapa saat kemudian, maka isi
prosedur DJAM_Start menjadi begini :
bjam=true
application.ontime now+timevalue("00:00:01"), "DJAM" '1 detik
setelah saat ini [Now], barulah menjalankan prosedur bernama DJAM yang ada
di workbook ini

Kalau sudah begini, Excel sudah nyaman dalam bekerja, jadi kemungkinan si
Excel akan protes dan memberontak menjadi semakin kecil.
Sekarang tinggal mengatur saja events yang ingin ditangkap untuk memulai
menjalankan si DJAM.
Misal event Open milik ThisWorkbook, yang diisi dengan baris kode pemanggil
prosedur DJAM_Start.
Sebaiknya di event BeforeClose milik workbook juga diberi penghenti jam,
yaitu dengan memberi baris kode pemanggil prosedur DJAM_Stop.

Events yang lain bisa dikembangkan kemudian.
Misal : kalau pindah workbook, lalu kembali ke workbooknya si-jam, si jam
kembali bekerja.
> buat event di thisworkbook untuk event activate dan windowactivate,
lalu isi dengan baris kode pemanggil prosedur DJAM_Start

Untuk event yang lain, seperti kalau window nya di-resize atau ada refresh
data connection, atau buka hyperlink tertentu yang ada dalam workbook, bisa
dibuat seperti contoh event tersebut di atas.
Isi prosedur eventnya hanya memanggil prosedur DJAM_Start kok.

met bermain dan mencoba...

Regards,
Kid

On Wed, Dec 12, 2018 at 9:17 PM HENDRY MAHMUD hendrymahmud@yahoo.com
[belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:

>
>
> Assalamu'alaikum.
>
> Dear Mr. Kid dan Teman2 Milis Excel.
>
>
> Mohon Petunjuk,
>
> Gimana Membuat Jam Digital Pada Excel, Menggunakan Vba Macro Di Excel.
> - Jam Digital Tersebut Dapat Berjalan Secara Langsung (Itu Lebih Baik)
> - Atau Jam Digital Tersebut Dijalankan Dengan Menggunakan Perintah "Tombol
> Start/Stop".
>
> Terima Kasih Atas Petunjuk Dan Bantuannya.
>
>
> Regards,
>
> Hendry Mahmud
> Mobile : +6281343738898
>
> Note : Contoh Terlampir
>
>
>

Thu Dec 13, 2018 7:37 pm (PST) . Posted by:

"hendrik karnadi" hendrikkarnadi

Hai Odong,
Saya telah menemukan jawaban atas pernyataan ini:
yang ingin saya tanyakan, dapatkah formula tersebut di ringkas, sebab saya sudah coba dengan melihat metoda formula pph 21 bukan gross up, ternyata mentoG

Formula ini (atau UDF yang saya kirim sebelumnya (Pajak.xlam)):       Lapisan 1 : Untuk PKP 0 - 47.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 0) x 5/95 + 0
       Lapisan 2 : Untuk PKP 47.500.000 - 217.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 47.500.000) x 15/85 + 2.500.000
       Lapisan 3 : Untuk PKP 217.500.000 - 405.000..000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 217.500.000) x 25/75 + 32.500.000
       Lapisan 4 : Untuk PKP > 405.000.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 405.000.000) x 30/70 + 95.000.000

akan cocok apabila PKP setahun adalah PKP yang telah dikurangi dengan Pajak (PPh21) atau PKP (Net) krn menggunakan persentase NET, sedangkan dalam formula di atas PKP setahun adalah PKP yang belum dikurangi Pajak (PPh 21) atau PKP (Gross). 
Dalam tes yang saya lakukan (file terlampir) perhitungan pajak pada sel B17 mengacu ke PKP (Gross) pada sel B16....Pajak ini sekaligus menjadi tambahan pendapatan karyawan pada sel B6 (iterative calculation).
Jadi supaya tidak mentog, menurut saya tetap harus pakai interative calculation.
Salam,HK
Catatan : dalam lampiran saya sertakan lagi file Pajak.xlam untuk diaktifkan dalam function 

----- Pesan yang Diteruskan ----- Dari: hendrik karnadi <hendrikkarnadi@yahoo.com>Kepada: odong nando odongnando@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com>Terkirim: Jumat, 7 Desember 2018 22.50.41 GMT+7Judul: Re: [belajar-excel] formula pph 21 gross up
Hai Odong,Bisa, pakai UDF terlampir.
Caranya:- Unduh file terlampir (Pajak.xlam) -- > Untuk Excel 2007 ke atas.- Lakukan proses Add-Ins dengan menggunakan file tsb.- Kotak kosong di sebelah Pajak akan tercentang.- Untuk menghitung PPh21 karyawan yang pajaknya ditanggung perusahaan, tinggal tulis =Pajak(A1), dimana di sel A1 merupakan Total Penghasilan Karyawan setelah Pajak.
Selamat mencoba dan tolong dishare hasil percobaannya.
Salam,HK

On Friday, 7 December 2018, 1:50:35 PM GMT+7, odong nando odongnando@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:

 

hai rekan2 belajar excel,
saya menemukan formula pph 21 gross up , misal pkp (yang akan di hitung), terletak di A1 maka formulanya :
=IF(A1>405000000;((A1-405000000)*30/70)+95000000;IF(A1>217500000;((A1-217500000)*25/75)+32500000;IF(A1>47500000;((A1-47500000)*15/85)+2500000;A1*5/95)))

formula ini di buat berdasarkan kaidah Secara matematis adalah sebagai berikut:
       Lapisan 1 : Untuk PKP 0 - 47.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 0) x 5/95 + 0
       Lapisan 2 : Untuk PKP 47.500.000 - 217.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 47.500.000) x 15/85 + 2.500.000
       Lapisan 3 : Untuk PKP 217.500.000 - 405.000..000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 217.500.000) x 25/75 + 32.500.000
       Lapisan 4 : Untuk PKP > 405.000.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 405.000.000) x 30/70 + 95.000.000

yang ingin saya tanyakan, dapatkah formula tersebut di ringkas, sebab saya sudah coba dengan melihat metoda formula pph 21 bukan gross up, ternyata mentoG....
hehehe... br,

odong nando

Thu Dec 13, 2018 8:08 pm (PST) . Posted by:

"Mr. Kid" nmkid.family@ymail.com

itu cara ngitungnya manual gimana to ?
kok kayak rumit banget, sampai harus pakai iterative...
urusan pajak kok rumit men to.. mo ngeluarin uang kok dibikin susah...
kayaknya rada gak logis kalo pajak minta kita ngeluarin uang tapi kita
harus ribet banget ngitungnya

logikanya sih harusnya bisa sederhana...

hehehehe...
orang yang gak tahu cara ngitung manual itu bebas ngomong apa aja kan...
wkwkwkwk...

regards,
kid

On Fri, Dec 14, 2018 at 10:37 AM hendrik karnadi hendrikkarnadi@yahoo.com
[belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:

>
>
> Hai Odong,
>
> Saya telah menemukan jawaban atas pernyataan ini:
> *yang ingin saya tanyakan, dapatkah formula tersebut di ringkas, sebab
> saya sudah coba dengan melihat metoda formula pph 21 bukan gross up,
> ternyata mentoG*
>
> *Formula ini (atau UDF yang saya kirim sebelumnya (Pajak.xlam)):*
>
>
>
>
>
>
>
>
> * Lapisan 1 : Untuk PKP 0 - 47.500.000
> Tunjangan PPh = (PKP setahun - 0) x 5/95 + 0 Lapisan 2 : Untuk PKP
> 47.500.000 - 217.500.000 Tunjangan PPh = (PKP
> setahun - 47.500.000) x 15/85 + 2.500.000 Lapisan 3 : Untuk PKP
> 217.500.000 - 405.000.000 Tunjangan PPh = (PKP
> setahun - 217.500.000) x 25/75 + 32.500.000 Lapisan 4 : Untuk PKP >
> 405.000.000 Tunjangan PPh = (PKP setahun -
> 405.000.000) x 30/70 + 95.000.000*
>
> *akan cocok apabila PKP setahun adalah PKP yang telah dikurangi dengan
> Pajak (PPh21) atau PKP (Net) krn menggunakan persentase NET, sedangkan
> dalam formula di atas PKP setahun adalah PKP yang belum dikurangi Pajak
> (PPh 21) atau PKP (Gross)*.
>
> Dalam tes yang saya lakukan (file terlampir) perhitungan pajak pada sel
> B17 mengacu ke PKP (Gross) pada sel B16....Pajak ini sekaligus menjadi
> tambahan pendapatan karyawan pada sel B6 (iterative calculation).
>
> *Jadi supaya tidak mentog, menurut saya tetap harus pakai interative
> calculation.*
>
> Salam,
> HK
>
> *Catatan : dalam lampiran saya sertakan lagi file Pajak.xlam untuk
> diaktifkan dalam function *
>
>
> ----- Pesan yang Diteruskan -----
> *Dari:* hendrik karnadi <hendrikkarnadi@yahoo.com>
> *Kepada:* odong nando odongnando@yahoo.com [belajar-excel] <
> belajar-excel@yahoogroups.com>
> *Terkirim:* Jumat, 7 Desember 2018 22.50.41 GMT+7
> *Judul:* Re: [belajar-excel] formula pph 21 gross up
>
> Hai Odong,
> Bisa, pakai UDF terlampir.
>
> Caranya:
> - Unduh file terlampir (Pajak.xlam) -- > Untuk Excel 2007 ke atas.
> - Lakukan proses Add-Ins dengan menggunakan file tsb.
> - Kotak kosong di sebelah Pajak akan tercentang.
> - Untuk menghitung PPh21 karyawan yang pajaknya ditanggung perusahaan,
> tinggal tulis *=Pajak(A1)*, dimana di sel A1 merupakan Total Penghasilan
> Karyawan setelah Pajak.
>
> Selamat mencoba dan tolong dishare hasil percobaannya.
>
> Salam,
> HK
>
>
> On Friday, 7 December 2018, 1:50:35 PM GMT+7, odong nando
> odongnando@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com>
> wrote:
>
>
>
>
> hai rekan2 belajar excel,
>
> saya menemukan formula pph 21 gross up , misal pkp (yang akan di hitung),
> terletak di A1 maka formulanya :
>
>
> =IF(A1>405000000;((A1-405000000)*30/70)+95000000;IF(A1>217500000;((A1-217500000)*25/75)+32500000;IF(A1>47500000;((A1-47500000)*15/85)+2500000;A1*5/95)))
>
> formula ini di buat berdasarkan kaidah Secara matematis adalah sebagai
> berikut:
>
> * Lapisan 1 :* Untuk PKP 0 - 47.500.000
> Tunjangan PPh = (PKP setahun - 0) x 5/95 + 0
> *Lapisan 2 : *Untuk PKP 47.500.000 - 217.500.000
> Tunjangan PPh = (PKP setahun - 47.500.000) x
> 15/85 + 2.500.000
> *Lapisan 3 : *Untuk PKP 217.500.000 - 405.000.000
> Tunjangan PPh = (PKP setahun - 217.500.000) x
> 25/75 + 32.500.000
> *Lapisan 4 : *Untuk PKP > 405.000.000
> Tunjangan PPh = (PKP setahun - 405.000.000) x
> 30/70 + 95.000.000
>
> yang ingin saya tanyakan, dapatkah formula tersebut di ringkas, sebab saya
> sudah coba dengan melihat metoda formula pph 21 *bukan gross* *up*,
> ternyata mentoG....
>
> hehehe...
>
> br,
>
> odong nando
>
>
>

Thu Dec 13, 2018 8:20 pm (PST) . Posted by:

"hendrik karnadi" hendrikkarnadi

Dr sononya begitu Mr. Kid.Prinsipnya kan, kalau bisa dipersulit kenapa musti dipermudah.
Mengenai PPh 21,menurut pajak seharusnya menjadi beban karyawan...jadi kalau persh yang bayar dianggap "tambahan kenikmatan" walaupun duitnya tidak diterima.
Alternatifnya dikoreksi di PPh badan krn dianggap bukan beban perusahaan.
Begitu kira2 yang saya ketahui.
Salam,HK

Sent from Yahoo Mail on Android

On Fri, Dec 14, 2018 at 11:08, 'Mr. Kid' mr.nmkid@gmail.com [belajar-excel]<belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:  

itu cara ngitungnya manual gimana to ? kok kayak rumit banget, sampai harus pakai iterative...urusan pajak kok rumit men to.. mo ngeluarin uang kok dibikin susah... kayaknya rada gak logis kalo pajak minta kita ngeluarin uang tapi kita harus ribet banget ngitungnya
logikanya sih harusnya bisa sederhana....
hehehehe...orang yang gak tahu cara ngitung manual itu bebas ngomong apa aja kan...wkwkwkwk...
regards,kid

On Fri, Dec 14, 2018 at 10:37 AM hendrik karnadi hendrikkarnadi@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:

 

Hai Odong,
Saya telah menemukan jawaban atas pernyataan ini:
yang ingin saya tanyakan, dapatkah formula tersebut di ringkas, sebab saya sudah coba dengan melihat metoda formula pph 21 bukan gross up, ternyata mentoG

Formula ini (atau UDF yang saya kirim sebelumnya (Pajak.xlam)):       Lapisan 1 : Untuk PKP 0 - 47.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 0) x 5/95 + 0
       Lapisan 2 : Untuk PKP 47.500.000 - 217.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 47.500.000) x 15/85 + 2.500.000
       Lapisan 3 : Untuk PKP 217.500.000 - 405.000..000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 217.500.000) x 25/75 + 32.500.000
       Lapisan 4 : Untuk PKP > 405.000.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 405.000.000) x 30/70 + 95.000..000

akan cocok apabila PKP setahun adalah PKP yang telah dikurangi dengan Pajak (PPh21) atau PKP (Net) krn menggunakan persentase NET, sedangkan dalam formula di atas PKP setahun adalah PKP yang belum dikurangi Pajak (PPh 21) atau PKP (Gross). 
Dalam tes yang saya lakukan (file terlampir) perhitungan pajak pada sel B17 mengacu ke PKP (Gross) pada sel B16....Pajak ini sekaligus menjadi tambahan pendapatan karyawan pada sel B6 (iterative calculation).
Jadi supaya tidak mentog, menurut saya tetap harus pakai interative calculation.
Salam,HK
Catatan : dalam lampiran saya sertakan lagi file Pajak.xlam untuk diaktifkan dalam function 

----- Pesan yang Diteruskan ----- Dari: hendrik karnadi <hendrikkarnadi@yahoo.com>Kepada: odong nando odongnando@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com>Terkirim: Jumat, 7 Desember 2018 22.50.41 GMT+7Judul: Re: [belajar-excel] formula pph 21 gross up
Hai Odong,Bisa, pakai UDF terlampir.
Caranya:- Unduh file terlampir (Pajak.xlam) -- > Untuk Excel 2007 ke atas.- Lakukan proses Add-Ins dengan menggunakan file tsb.- Kotak kosong di sebelah Pajak akan tercentang.- Untuk menghitung PPh21 karyawan yang pajaknya ditanggung perusahaan, tinggal tulis =Pajak(A1), dimana di sel A1 merupakan Total Penghasilan Karyawan setelah Pajak.
Selamat mencoba dan tolong dishare hasil percobaannya.
Salam,HK

On Friday, 7 December 2018, 1:50:35 PM GMT+7, odong nando odongnando@yahoo.com [belajar-excel] <belajar-excel@yahoogroups.com> wrote:

 

hai rekan2 belajar excel,
saya menemukan formula pph 21 gross up , misal pkp (yang akan di hitung), terletak di A1 maka formulanya :
=IF(A1>405000000;((A1-405000000)*30/70)+95000000;IF(A1>217500000;((A1-217500000)*25/75)+32500000;IF(A1>47500000;((A1-47500000)*15/85)+2500000;A1*5/95)))

formula ini di buat berdasarkan kaidah Secara matematis adalah sebagai berikut:
       Lapisan 1 : Untuk PKP 0 - 47.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 0) x 5/95 + 0
       Lapisan 2 : Untuk PKP 47.500.000 - 217.500.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 47.500.000) x 15/85 + 2.500.000
       Lapisan 3 : Untuk PKP 217.500.000 - 405.000..000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 217.500.000) x 25/75 + 32.500.000
       Lapisan 4 : Untuk PKP > 405.000.000
                         Tunjangan PPh = (PKP setahun - 405.000.000) x 30/70 + 95.000.000

yang ingin saya tanyakan, dapatkah formula tersebut di ringkas, sebab saya sudah coba dengan melihat metoda formula pph 21 bukan gross up, ternyata mentoG....
hehehe... br,

odong nando


#yiv7322693028 #yiv7322693028 -- #yiv7322693028ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mkp #yiv7322693028hd {color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mkp #yiv7322693028ads {margin-bottom:10px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mkp .yiv7322693028ad {padding:0 0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mkp .yiv7322693028ad p {margin:0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mkp .yiv7322693028ad a {color:#0000ff;text-decoration:none;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-sponsor #yiv7322693028ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-sponsor #yiv7322693028ygrp-lc #yiv7322693028hd {margin:10px 0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-sponsor #yiv7322693028ygrp-lc .yiv7322693028ad {margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028actions {font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028activity {background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028activity span {font-weight:700;}#yiv7322693028 #yiv7322693028activity span:first-child {text-transform:uppercase;}#yiv7322693028 #yiv7322693028activity span a {color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv7322693028 #yiv7322693028activity span span {color:#ff7900;}#yiv7322693028 #yiv7322693028activity span .yiv7322693028underline {text-decoration:underline;}#yiv7322693028 .yiv7322693028attach {clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 0;width:400px;}#yiv7322693028 .yiv7322693028attach div a {text-decoration:none;}#yiv7322693028 .yiv7322693028attach img {border:none;padding-right:5px;}#yiv7322693028 .yiv7322693028attach label {display:block;margin-bottom:5px;}#yiv7322693028 .yiv7322693028attach label a {text-decoration:none;}#yiv7322693028 blockquote {margin:0 0 0 4px;}#yiv7322693028 .yiv7322693028bold {font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv7322693028 .yiv7322693028bold a {text-decoration:none;}#yiv7322693028 dd.yiv7322693028last p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv7322693028 dd.yiv7322693028last p span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv7322693028 dd.yiv7322693028last p span.yiv7322693028yshortcuts {margin-right:0;}#yiv7322693028 div.yiv7322693028attach-table div div a {text-decoration:none;}#yiv7322693028 div.yiv7322693028attach-table {width:400px;}#yiv7322693028 div.yiv7322693028file-title a, #yiv7322693028 div.yiv7322693028file-title a:active, #yiv7322693028 div.yiv7322693028file-title a:hover, #yiv7322693028 div.yiv7322693028file-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv7322693028 div.yiv7322693028photo-title a, #yiv7322693028 div.yiv7322693028photo-title a:active, #yiv7322693028 div.yiv7322693028photo-title a:hover, #yiv7322693028 div.yiv7322693028photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv7322693028 div#yiv7322693028ygrp-mlmsg #yiv7322693028ygrp-msg p a span.yiv7322693028yshortcuts {font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv7322693028 .yiv7322693028green {color:#628c2a;}#yiv7322693028 .yiv7322693028MsoNormal {margin:0 0 0 0;}#yiv7322693028 o {font-size:0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028photos div {float:left;width:72px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028photos div div {border:1px solid #666666;min-height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028photos div label {color:#666666;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028reco-category {font-size:77%;}#yiv7322693028 #yiv7322693028reco-desc {font-size:77%;}#yiv7322693028 .yiv7322693028replbq {margin:4px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-actbar div a:first-child {margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mlmsg {font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mlmsg select, #yiv7322693028 input, #yiv7322693028 textarea {font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mlmsg pre, #yiv7322693028 code {font:115% monospace;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mlmsg * {line-height:1.22em;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-mlmsg #yiv7322693028logo {padding-bottom:10px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-msg p a {font-family:Verdana;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-msg p#yiv7322693028attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-reco #yiv7322693028reco-head {color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-reco {margin-bottom:20px;padding:0px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-sponsor #yiv7322693028ov li a {font-size:130%;text-decoration:none;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-sponsor #yiv7322693028ov li {font-size:77%;list-style-type:square;padding:6px 0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-sponsor #yiv7322693028ov ul {margin:0;padding:0 0 0 8px;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-text {font-family:Georgia;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-text p {margin:0 0 1em 0;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-text tt {font-size:120%;}#yiv7322693028 #yiv7322693028ygrp-vital ul li:last-child {border-right:none !important;}#yiv7322693028
============================================================
Pojok Lowongan Kerja yang disediakan milis :
http://milis-belajar-excel.1048464.n5.nabble.com/Pojok-Lowongan-Kerja-f5725753.html
*** Posting lowongan kerja : ke link tersebut dan klik New Topic
============================================================
bergabung ke milis (subscribe), kirim mail kosong ke: belajar-excel-subscribe@yahoogroups.com
posting ke milis, kirimkan ke: belajar-excel@yahoogroups.com
berkunjung ke web milis : http://tech.groups.yahoo.com/group/belajar-excel/messages
melihat file archive / mendownload lampiran : http://www.mail-archive.com/belajar-excel@yahoogroups.com/
atau (sejak 25-Apr-2011) bisa juga di : http://milis-belajar-excel.1048464.n5.nabble.com/
menghubungi moderators & owners: belajar-excel-owner@yahoogroups.com
keluar dari membership milis (UnSubscribe), kirim mail kosong ke : belajar-excel-unsubscribe@yahoogroups.com
---------------------------------------------------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar